KONDISI MASYARAKAT RISIKO PASCA TAMBANG BAUKSIT DI KELURAHAN TEMBELING-TANJUNG KECAMATAN TELUK BINTAN KABUPATEN BINTAN
DOI:
https://doi.org/10.52423/jns.v8i2.7Abstract
Industri Pasca Tambang Bauksit Di Kelurahan Tembeling-Tanjung Di kelola oleh perusahaan Ex Tambang.Pada saat mereka melakukan aktivitas tambang bauksit terdapat berbagai macam efek negatif yang timbul di lingkungan masyarakat dan timbulnya dampak setelah Pasca Tambang bauksit tersebut.Peneliti melihat adanya indikasi risiko seperti risiko lingkungan.Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana Kondisi Masyarakat Berisiko Terbentuk Pasca Tambang Bauksit Di Kelurahan Tembeling-Tanjung Kecamatan Teluk Bintan Kabupaten Bintan.Jenis penelitian ini adalah kualitatif, dengan Lokasi penelitian di KelurahanTembeling-Tanjung Kecamatan Teluk Bintan Kabupaten Bintan.Penentuan informan secara purposive sampling yaitu sampel yang dipilih secara senagaja dengan pertimbangan bahwa informan yang dipilih dianggap mampu memberikan informasi yang dibutuhkan.metode pengumpulan data adalah dengan observasi, wawancara, dokumentasi.Metode analisis data menggunakan tiga tahap yaitu, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi.Hasil penelitian ini menunjukan adanya dampak negatif yang timbul dimasyarakat Kelurahan Tembeling-Tanjung seperti dampak ecological risk yaitu adanya bekas tambang bauksit yang sebagian tidak di reklamasi membuat masyarakat tidak nyaman dengan berbagai efek yang ditimbulkan dan ditinggalkan.Kerusakan yang ditinggal pasca tambang membuat masyarakat menjadi tidak nyaman dan hal ini diperkuat dengan teori metabolic riftyaitu bentukakibat kerusakan lingkungan karena adanya proses kerja sosial metabollic.Di Kelurahan Tembeling-Tanjung Kecamatan Teluk Bintan Kabupaten Bintan.
References
Beck;, U. (2015). Masyarakat Risiko: Menuju Modernitas Baru. KREASI WACANA. //perpustakaan.komnasham.go.id/opackomnas/index.php?p=show_detail&id=12182&keywords=
Elsera, M. (2016). Sosiologi Perilaku Menyimpang (1st ed., Vol. 1). UMRAH PRESS.
Elsera, M., Irwies, M., Rahmawati, N., Studi Sosiologi, P., & Maritim Raja Ali Haji, U. (2022). Kesiapan Masyarakat Menghadapi Bencana Pasca Tambang Timah di Pulau Singkep. Jurnal Sosiologi Nusantara, 8(1), 85–100. https://doi.org/10.33369/JSN.8.1.85-100
Elsera, M., Niko, N., Idrus, I. I., Syafitri, R., Taufiqqurrachman, Arieta, S., & Valentina, A. (2022). Sosiologi Kepulauan (A. Valentina, Ed.; 1st ed.). Laboratorium Komunikasi dan Sosial FISIP Universitas Maritim Raja Ali Haji. http://fisip.umrah.ac.id
Elsera, M., & Rahmaini, I. S. (2021). Kapita Selekta Sosiologi (T. Samnuzulsari, Ed.; 1st ed., Vol. 1). Laboratorium Komunikasi dan Sosial (Labkomsos) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).
Louvar, J. F., & Louvar, B. Diane. (1998). Health and environmental risk analysis : fundamentals with applications. Prentice Hall. https://books.google.com/books/about/Health_and_Environmental_Risk_Analysis.html?hl=id&id=x9QeAQAAIAAJ
RPJMD Kepulauan Riau Tahun 2021-2026 , Pub. L. No. Nomor 3 Tahun 2021, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau 1 (2021).
Rahmaini, I. S., Rahmawati, N., Nurhaliza, S., Casiavera, Solina, E., Anggriawan, D., Syafitri, R., Liandra, R., & Wahyuni, S. (2021). Masyarakat Risiko. In M. Elsera (Ed.), Masyarakat Risiko (1st ed., Vol. 1, pp. 1–164). Laboratorium Komunikasi dan Sosial (Labkomsos) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). file:///D:/Aku%20Hobi%20Nulis/Kumpulan%20Buku%20Marisa%20Elsera/Book%20Chapter%20Masyarakat%20Risiko-%20Editor%20Marisa/Masyarakat%20Risiko_Full.pdf
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian kuantitatif, kualitatif dan R & D. Alfabeta.
Susan, N. (2009). Sosiologi Konflik & Isu-Isu Konflik Kontemporer (1st ed., Vol. 1). Kencana Prenada Media Group. https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=720564
Susilo, R. K. D. (2008). Sosiologi lingkungan (Vol. 1). https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=437864
Taris, Y. D., Elsera, M., & Solina, E. (2022). Kondisi Masyarakat Berisiko di Sekitar Usaha Peternakan Sapi KM 13 Kota Tanjungpinang. Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Budaya, 8(3), 1109–1116. https://doi.org/https://doi.org/10.32884/ideas.v8i3.915
Undang-undang No.11 Tahun 1967 Tentang Ketentuan Pokok Pertambangan, Pub. L. No. Undang-undang No.11 Tahun 1967, Undang-undang No.11 Tahun 1967 Tentang Ketentuan Pokok Pertambangan (1967).
UU Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Pertambangan Mineral dan Batubara, Pub. L. No. UU Nomor 3 Tahun 2020, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 1 (2020).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 The Author
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.